Berita Dunia Terkini-Pada malam tanggal 10 Juni 2025, Rusia melancarkan salah satu serangan udara terbesar dalam konflik Ukraina. Mereka menargetkan ibu kota Kyiv dengan menggunakan 315 drone dan tujuh rudal. Serangan ini menunjukkan peningkatan signifikan dalam intensitas serangan udara yang dilakukan Rusia terhadap Ukraina.

Dampak Serangan di Kyiv

Serangan itu memicu kebakaran hebat di tujuh dari sepuluh distrik Kyiv, termasuk Solomenskyi dan Obolon. Puing-puing dari drone yang berhasil dihancurkan oleh pertahanan Ukraina jatuh di berbagai area, merusak bangunan dan infrastruktur. Sistem pertahanan udara Ukraina menembak jatuh sebagian besar proyektil, namun serangan ini tetap menewaskan sedikitnya satu orang dan melukai empat lainnya. Selain itu, serangan ini juga merusak situs bersejarah, termasuk Katedral Santo Sofia yang masuk dalam daftar Warisan Dunia UNESCO.

Serangan di Odesa dan Wilayah Lain

Di kota pelabuhan selatan Odesa, drone Rusia menyerang rumah sakit bersalin, gedung medis darurat, dan bangunan residensial. Serangan ini menewaskan dua pria dan melukai sembilan orang lainnya. Staf dan pasien di rumah sakit bersalin berhasil mengevakuasi diri tepat waktu sehingga tidak ada korban jiwa di fasilitas tersebut.

Reaksi Ukraina dan Komunitas Internasional

Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy, mengecam serangan ini dan menyebutnya sebagai pelanggaran berat terhadap hukum internasional. Ia menuntut tindakan konkret dari komunitas internasional, terutama Amerika Serikat dan Uni Eropa. Zelenskyy juga menyoroti respons yang belum memadai terhadap eskalasi serangan udara Rusia, serta mendesak peningkatan sanksi dan dukungan sistem pertahanan udara untuk Ukraina.

Kesimpulan

Rusia melancarkan serangan udara besar-besaran ke Kyiv dan wilayah Ukraina lainnya pada 10 Juni 2025. Serangan ini menunjukkan peningkatan signifikan dalam intensitas konflik. Meskipun Ukraina berhasil menangkis sebagian besar serangan lewat sistem pertahanan udaranya, dampak serangan tetap menghancurkan dan menimbulkan korban jiwa. Ukraina membutuhkan reaksi internasional yang lebih tegas dan dukungan tambahan untuk melindungi warganya dari serangan yang terus berlanjut.

Sumber : CNN NEWS

By ALEXA