Berita Dunia Terkini – Beberapa tahun yang lalu, Mesir menyaksikan penemuan yang mengerikan dan misterius: 16 tangan manusia, semuanya tangan kanan, di kuburkan dengan hati-hati di dalam empat lubang yang menakutkan. Pada awalnya, ukuran tangan-tangan ini tampak tidak wajar dan tidak seperti tangan manusia biasa. Ternyata, penemuan ini mengungkapkan praktik ritual kuno yang kelam. Seni dan kisah Mesir kuno menceritakan tentang sebuah upacara di mana para pejuang akan memotong tangan kanan musuh mereka sebagai bukti kemenangan, serta meminta emas sebagai imbalannya. Praktik ini dipercaya memiliki makna mendalam; orang Mesir kuno percaya bahwa memotong tangan seseorang berarti memotong kekuatan mereka selamanya, yang secara simbolis menjamin kekalahan.
Penemuan Papirus Kuno: Sejarah dalam Gulungan
Mesir selalu dikenal sebagai pusat penemuan yang mengubah sejarah. Salah satu penemuan terpenting adalah papirus kuno yang ditemukan baru-baru ini. Papirus ini ukurannya hanya sedikit lebih besar dari gedung pencakar langit terkecil di dunia yang terletak di Wichita Falls, Texas. Sekitar 2000 tahun yang lalu, orang Mesir menulis di papirus yang terbuat dari daun tanaman, menggambarkan tradisi pemakaman mereka dan visi tentang akhirat. Naskah ini adalah salah satu yang terpenting dari Mesir kuno dan masih tersedia di toko-toko buku hingga saat ini.
Mumi Tua dan Kuil yang Terlupakan
Salah satu penemuan terbaru di Mesir adalah mumi lengkap yang sangat terawat, di temukan di sebuah lubang dalam di sebelah selatan Piramida Djoser, piramida tertua di Mesir. Mumi ini di perkirakan milik seorang pria kaya, di tutupi dengan lapisan daun emas dan memiliki banyak simbol kemewahan seperti ikat kepala dan gelang. Menariknya, tempat peristirahatan mumi ini disegel dengan mortir yang ditinggalkan oleh orang Mesir kuno sekitar 4300 tahun yang lalu.
Di samping itu, piramida yang hilang juga ditemukan. Piramida ini, yang mengalami kerusakan selama 4000 tahun, hanya menyisakan dasar yang dapat di lihat. Awalnya di temukan oleh seorang arkeolog Jerman di abad ke-19, piramida ini tertutup oleh pasir gurun. Setelah penggalian lebih lanjut, dasar piramida akhirnya di temukan setelah menghapus gundukan pasir setinggi 8 meter.
Keberadaan Mumi dan Hewan Suci
Para arkeolog juga menemukan sebuah pemakaman di Mesir yang di yakini bisa berisi lebih dari 1 juta mumi. Mumi ini bukanlah raja atau firaun, melainkan rakyat jelata dari masa ketika Mesir di kuasai oleh kekaisaran Romawi dan Bizantium. Salah satu situs menarik yang di temukan adalah Lembah Monyet, yang penuh dengan mumi babon. Babon di anggap penting dalam agama Mesir kuno karena hubungannya dengan Tot, dewa kebijaksanaan dan penasihat Ra. Namun, babon-babon ini tampaknya mengalami kekurangan vitamin D akibat tidak mendapatkan sinar matahari yang cukup.
Mumi dengan Lidah Emas dan Kuil Baru
Di antara penemuan menarik lainnya adalah mumi dengan lidah emas. Orang Mesir kuno percaya bahwa lidah emas dapat membantu seseorang berbicara di kehidupan setelah kematian. Beberapa mumi di temukan di tempatkan di peti mati kayu dengan barang-barang seperti kalung tembikar, artefak emas berbentuk bunga teratai, dan kumbang sekarap.
Selain itu, sebuah kuil baru ditemukan di Mesir, di dedikasikan untuk dewa Zeus Kasios, yang merupakan persilangan antara Zeus, dewa langit Yunani, dan Gunung Kasios. Tiang-tiang granit merah muda yang di temukan di sekitar Semenanjung Sinai menunjukkan gerbang depan kuil yang runtuh akibat gempa bumi.
Cincin Emas dan Tato Kuno
Terbaru, ilmuwan menemukan sebuah cincin emas di selatan Kairo yang memiliki gambar dewa Bastet, dewa pelindung wanita saat melahirkan. Juga di temukan beberapa mumi wanita dengan tato yang terawat dengan baik, yang merupakan hal langka karena kulit mudah rusak. Tato ini termasuk gambar-gambar sederhana, termasuk gambar kurcaci gemuk Bastet.
Penemuan Robot Kuno
Meskipun tidak sepenuhnya benar bahwa orang Mesir kuno menciptakan robot, mereka adalah ahli dalam astronomi, matematika, dan teknik. Salah satu penemuan eksentrik adalah patung kayu yang di kenal sebagai Dewa Otomatis atau Hathor, yang memiliki sistem mekanis di dalamnya. Dengan bantuan mesin sinar-X, para spesialis menemukan bahwa patung ini dapat mengangkat dan menurunkan tangannya secara mekanis.
Penemuan-penemuan ini tidak hanya menggali lebih dalam tentang sejarah Mesir kuno tetapi juga membuka jendela menuju budaya dan praktik mereka yang unik. Setiap penemuan membawa cerita baru dan menambah kekayaan pengetahuan tentang peradaban yang sangat berpengaruh ini.
Sumber : Youtube