Berita Dunia Terkini – Negara Kanada, yang dulu dikenal dengan nama Dominion of Canada, adalah negara terbesar kedua di dunia berdasarkan luas wilayah, setelah Rusia. Terletak di bagian paling utara kawasan Amerika Utara, negara ini mencakup sekitar 9.984.670 km², atau sekitar 41% dari total kawasan Amerika Utara.
Wilayahnya membentang dari Samudra Atlantik di timur hingga Samudra Pasifik di barat, serta Samudra Arktik di utara. Negara Kanada berbagi perbatasan darat dengan Amerika Serikat di selatan dan baratnya.
Tidak hanya memiliki ukuran yang sangat besar, Negara Kanada juga kaya akan sumber daya alam. Negara ini menyimpan berbagai mineral berharga seperti uranium, emas, nikel, platinoid, aluminium, seng, molibdenum, kobalt, dan kadmium.
Kekayaan sumber daya alam ini berperan penting dalam mendukung ekonomi Kanada, menjadikannya sebagai salah satu negara dengan ekonomi berpendapatan tinggi dan ekonomi terbesar kesembilan di dunia pada tahun 2023.
Tantangan Demografis
Namun, di balik segala kekayaan dan ukuran luasnya, Negara Kanada menghadapi masalah demografis yang serius. Sejak akhir tahun 2020, Kanada mengalami perubahan signifikan dalam tren demografi, dengan angka kelahiran mencapai rekor terendah 1,33 anak per wanita pada tahun 2022. Hal ini menandakan krisis penduduk usia produktif, yang vital untuk mendukung pertumbuhan ekonomi.
Pada tahun 2024, jumlah populasi Kanada diperkirakan mencapai 41.012.563 jiwa. Dengan luas wilayah yang sangat besar, tingkat kepadatan penduduk di Kanada adalah sekitar 4,2 jiwa per kilometer persegi—salah satu yang terendah di dunia.
Populasi yang menua menambah tekanan pada sistem kesehatan dan pensiun, meningkatkan permintaan untuk layanan kesehatan serta biaya perawatan untuk lansia. Diperkirakan pada tahun 2030, lebih dari 25% populasi Kanada akan berusia di atas 65 tahun.
Solusi Imigrasi
Untuk menghadapi tantangan tersebut, Kanada melihat imigrasi sebagai solusi strategis. Banyak industri di Kanada, seperti teknologi, kesehatan, dan konstruksi, mengalami kekurangan tenaga kerja. Imigrasi di harapkan dapat mengisi kekosongan dalam sektor-sektor ini, mendukung pertumbuhan ekonomi, dan mengatasi krisis tenaga kerja.
Pemerintah Kanada berkomitmen untuk mendatangkan lebih banyak imigran guna memenuhi kebutuhan pasar tenaga kerja. Kebijakan imigrasi Kanada sangat berbeda dari negara-negara seperti Amerika Serikat dan Inggris.
Fokus utama Kanada adalah pada imigrasi ekonomi, dengan sekitar setengah dari penduduk tetap yang di terima berdasarkan keterampilan mereka, bukan penyatuan keluarga. Sistem imigrasi berbasis poin yang di terapkan menilai keterampilan, pendidikan, dan pengalaman kerja, memungkinkan imigran berkontribusi secara langsung pada ekonomi Kanada.
Dukungan Publik dan Sejarah Imigrasi
Dukungan publik terhadap kebijakan imigrasi Kanada memainkan peran penting dalam keberhasilan kebijakan tersebut. Geoffrey Cameron, seorang ilmuwan politik dari Universitas McMaster, menggarisbawahi bahwa opini publik adalah faktor kunci dalam menjalankan kebijakan imigrasi. Meskipun Kanada memiliki dukungan tinggi untuk kebijakan ini, tantangan tetap ada.
Sejak abad ke-19, Kanada telah menjadi negara tujuan imigran dari berbagai belahan dunia. Kebijakan multikulturalisme yang di adopsi pada tahun 1971 mencerminkan komitmen Kanada terhadap keberagaman. Negara ini menerima imigran dari Eropa, Asia, Karibia, Afrika, dan berbagai belahan dunia lainnya. Sejarah panjang ini menjadikan Kanada sebagai negara yang sangat menerima keanekaragaman.
Masa Depan Imigrasi di Kanada
Pada tahun 2021, Kanada menerima 405.000 penduduk tetap, jumlah tertinggi sepanjang sejarahnya. Pemerintah Kanada menargetkan untuk mendatangkan 500.000 imigran baru per tahun mulai tahun 2025. Selain itu, pada tahun 2023, sebanyak 804.901 penduduk tidak tetap di tambahkan ke populasi Kanada, sebagian besar merupakan pekerja sementara dan mahasiswa internasional.
Rencana imigrasi untuk tahun 2024 hingga 2026 mencakup sambutan terhadap 485.000 penduduk tetap baru pada tahun 2024, 500.000 pada tahun 2025, dan mencapai puncaknya pada 500.000 pada tahun 2026. Imigrasi memainkan peran penting dalam mengembangkan ekonomi Kanada, serta mencerminkan komitmen negara ini terhadap keberagaman dan inklusifitas.
Sumber : Youtube