1. Insiden Serangan
Berita Dunia Terkini –Pada 17 Juli 2025, militer Israel membom Gereja Holy Family (Keluarga Kudus) — satu-satunya gereja Katolik di Gaza — di Gaza City. Serangan ini menewaskan dua wanita dan melukai beberapa orang lainnya, termasuk Pastor Gabriel Romanelli yang mengalami cedera ringan di kaki. Selama konflik, ratusan warga Palestina berlindung di dalam gereja tersebut.
Tindakan militer ini segera mengundang kecaman dari berbagai pihak, termasuk pemerintah Italia yang memiliki hubungan erat dengan komunitas Katolik global.
2. Reaksi PM Italia, Giorgia Meloni
PM Giorgia Meloni mengecam keras serangan itu melalui akun X (Twitter). Ia menyebut aksi tersebut “tidak dapat diterima” dan menegaskan bahwa tidak ada tindakan militer yang dapat membenarkan serangan terhadap tempat ibadah sipil.
Pernyataan Meloni kemudian mendapat penguatan dari jajaran pemerintahan Italia, termasuk Menteri Luar Negeri.
3. Reaksi Menteri Luar Negeri Italia, Antonio Tajani
Menlu Antonio Tajani mengkritik tajam serangan itu karena menargetkan tempat ibadah Kristen. Ia juga menyampaikan simpati kepada Pastor Romanelli dan menyatakan bahwa serangan terhadap warga sipil di Gaza harus segera dihentikan demi tercapainya perdamaian.
Untuk memahami betapa besar dampak serangan ini bagi komunitas Kristen, penting melihat peran vital Gereja Holy Family dalam kehidupan warga Gaza.
4. Konteks Gereja Holy Family
Sejak Oktober 2023, komunitas Kristen di Gaza menggunakan Gereja Holy Family sebagai tempat berlindung utama. Sekitar 600 hingga 650 pengungsi Kristen tinggal di sana, termasuk Pastor Romanelli yang rutin berkomunikasi dengan almarhum Paus Fransiskus mengenai situasi perang.
Tragedi ini juga menambah daftar panjang penderitaan warga Gaza, terutama ketika upaya internasional untuk menghentikan konflik belum menunjukkan hasil konkret.
5. Dampak Lebih Luas
Serangan ini semakin memperburuk krisis kemanusiaan di Gaza. Sementara perundingan gencatan senjata masih berlangsung, tekanan diplomatik terhadap Israel terus meningkat. Pemerintah Italia secara terbuka mengkritik ofensif Israel dan mendesak penghormatan terhadap hukum humaniter internasional.
📌 Ringkasan Reaksi Italia
Pejabat | Pernyataan Utama |
---|---|
PM Giorgia Meloni | Menyebut serangan terhadap gereja sebagai aksi yang tidak dapat diterima. |
Menlu Antonio Tajani | Menyerukan penghentian perang dan mengecam keras serangan terhadap tempat ibadah. |
Kesimpulan
Serangan terhadap satu-satunya gereja Katolik di Gaza memicu reaksi keras dari Italia. PM Meloni dan Menlu Tajani secara terbuka mengecam tindakan Israel yang mereka anggap melanggar hukum perang dan hak sipil. Serangan terhadap tempat ibadah menjadi simbol tragis dari konflik berkepanjangan yang telah merenggut banyak korban sipil.
Sumber : CNN NEWS